Menurut si om, ada 4 hal yg menjadi highlight dalam fotografi,
1.teknis
Terkait dengan manual book. Pengguna kamera seringkali malas membaca manual book dari alat yg dimilikinya. Ingin maksimal dalam hasil yaa kudu paham dulu fungsi dan penggunaan tdari alatnya.
2.posisi
Terkait dng dimana letak obyek dan letak fotografer. Beda letak akan memberikan perbedaan perspektif.
3.komposisi
Nah, apa saja yg akan dimasukkan kedalam foto, tentu harus yg mendukung tema/judul atau harapan/perspektif yg ingin disampaikan oleh fotografer.
4.momen
Kenal waktu, kenal peristiwa, urut2an kejadian
Bisa bikin foto bagus krn tau dan banyak lihat foto bagus (database ide),
Om Arbain menyarankan fotografer utk banyak2 melihat foto bagus dan yg paling penting bisa mendeskripsikan bagaimana cara foto bagus itu dibuat,
Berikut pertanyaan2 yg bisa digunakan dalam mengulik sebuah foto,
1.apanya yg bagus?
2.cara bikinnya gimana?
Foto bagus itu dirancang (survey plan, contoh foto ibu 100thn nyoblos pemilu, foto pemakaman gusdur). Selain itu perlu kreatifitas dr fotografer utk menghasilkan foto menarik.
Isu Mode Auto,
Tidak ada yg salah dng mode Auto, para jurnalis atau wartawan foto kebanyakan, malah seringnya, menggunakan mode Auto krn kebutuhan pd pekerjaannya. Contoh setting-an pd wartawan foto: lensa Kit iso auto, Av, ss-400.
corat coret hidupku
perjalanan hidupku yang tak lepas dari goresan2 tinta kehidupan...oleh ku, oleh keluargaku, oleh teman2ku, oleh pacarku, oleh orang2 disekitarku... terima kasih telah membantuku membentuk seorang ipam.
Selasa, 29 Maret 2016
Senin, 07 Desember 2015
my project - prewed photo session
Agam & Yulia_1, konsep main band
Agam & Yulia_2, konsep formal fun
Dodi & Esti, konsep casual playtime
Agung & Inda, konsep 'anak motor'
Andra & Nella, konsep casual
Bob & Sanya_1, konsep casual
Kunto & Indri_1, konsep casual
Kunto & Indri_2, konsep kolase
Minggu, 24 Mei 2015
Portrait Strobist Black and White
Selasa, 14 Januari 2014
Fotografi (ujian naik kelas) *sebuah kultwit*
Mending beli body (upgrade) atau beli lensa (pengen punya wide yg maknyuss) ??? #Nikon
Body. Saat ini (dr awal) pake d3100, cukup sih, tp y itu, KO kalo minim cahaya, kurang puas dng fiturnya...heu... #Nikon
Lensa. Saat ini ada 3, kit (18-55), fix 50mm f1,8, tele 55-200mm. Puas dng Fix&Tele, tp sgt dongkol dng si kit! #Nikon
Lensa Kit. Tajemnya ga dapet, wide jg kurang maksimal...heuuu... #Nikon
Pertanyaannya,,, kalo body semi-pro/pro pake lensa kit, tajem ga ya??? Krn fitur dan low cahaya sudah pasti solved. #Nikon
Pelajarannya adalah,,, ketahui minat dan kebutuhanmu pada kamera. Tetaplah memotret, KLIK! #Nikon
Body. Saat ini (dr awal) pake d3100, cukup sih, tp y itu, KO kalo minim cahaya, kurang puas dng fiturnya...heu... #Nikon
Lensa. Saat ini ada 3, kit (18-55), fix 50mm f1,8, tele 55-200mm. Puas dng Fix&Tele, tp sgt dongkol dng si kit! #Nikon
Lensa Kit. Tajemnya ga dapet, wide jg kurang maksimal...heuuu... #Nikon
Pertanyaannya,,, kalo body semi-pro/pro pake lensa kit, tajem ga ya??? Krn fitur dan low cahaya sudah pasti solved. #Nikon
Pelajarannya adalah,,, ketahui minat dan kebutuhanmu pada kamera. Tetaplah memotret, KLIK! #Nikon
Kamis, 19 September 2013
Paradise - Coldplay
"Paradise"
http://www.youtube.com/watch?v=1G4isv_Fylg
When she was just a girl
She expected the world
But it flew away from her reach
So she ran away in her sleep
Dreamed of para- para- paradise
Para- para- paradise
Para- para- paradise
Every time she closed her eyes
Whoa-oh-oh oh-oooh oh-oh-oh
When she was just a girl
She expected the world
But it flew away from her reach
And the bullets catch in her teeth
Life goes on
It gets so heavy
The wheel breaks the butterfly
Every tear, a waterfall
In the night, the stormy night
She closed her eyes
In the night, the stormy night
Away she'd fly.
And dreamed of para- para- paradise
Para- para- paradise
Para- para- paradise
Whoa-oh-oh oh-oooh oh-oh-oh
She dreamed of para- para- paradise
Para- para- paradise
Para- para- paradise
Whoa-oh-oh oh-oooh oh-oh-oh.
La la la La
La la la
So lying underneath those stormy skies.
She said oh-oh-oh-oh-oh-oh.
I know the sun must set to rise.
This could be para- para- paradise
Para- para- paradise
This could be para- para- paradise
Whoa-oh-oh oh-oooh oh-oh-oh.
This could be para- para- paradise
Para- para- paradise
Could be para- para- paradise
Whoa-oh-oh oh-oooh oh-oh-oh.
This could be para- para- paradise
Para- para- paradise
Could be para- para- paradise
Whoa-oh-oh oh-oooh oh-oh-oh.
Oo-oo-oo, oo-oo-oo, oo-oo-oo
Oo-oo-oo, oo-oo-oo, oo-oo-oo
http://www.youtube.com/watch?v=1G4isv_Fylg
When she was just a girl
She expected the world
But it flew away from her reach
So she ran away in her sleep
Dreamed of para- para- paradise
Para- para- paradise
Para- para- paradise
Every time she closed her eyes
Whoa-oh-oh oh-oooh oh-oh-oh
When she was just a girl
She expected the world
But it flew away from her reach
And the bullets catch in her teeth
Life goes on
It gets so heavy
The wheel breaks the butterfly
Every tear, a waterfall
In the night, the stormy night
She closed her eyes
In the night, the stormy night
Away she'd fly.
And dreamed of para- para- paradise
Para- para- paradise
Para- para- paradise
Whoa-oh-oh oh-oooh oh-oh-oh
She dreamed of para- para- paradise
Para- para- paradise
Para- para- paradise
Whoa-oh-oh oh-oooh oh-oh-oh.
La la la La
La la la
So lying underneath those stormy skies.
She said oh-oh-oh-oh-oh-oh.
I know the sun must set to rise.
This could be para- para- paradise
Para- para- paradise
This could be para- para- paradise
Whoa-oh-oh oh-oooh oh-oh-oh.
This could be para- para- paradise
Para- para- paradise
Could be para- para- paradise
Whoa-oh-oh oh-oooh oh-oh-oh.
This could be para- para- paradise
Para- para- paradise
Could be para- para- paradise
Whoa-oh-oh oh-oooh oh-oh-oh.
Oo-oo-oo, oo-oo-oo, oo-oo-oo
Oo-oo-oo, oo-oo-oo, oo-oo-oo
Senin, 16 September 2013
Sehari Mengajar, Selamanya Menginspirasi
Kelas Inspirasi adalah sebuah kegiatan sukarela dari segala
profesi untuk membawa mimpi dan cita-cita ke dalam ruang-ruang kelas Sekolah
Dasar di berbagai pelosok kota.
Harapannya adalah membangkitkan semangat anak-anak Indonesia
untuk BERANI bermimpi dan bercita-cita.
Kenapa harus dibangkitkan???
Kemarin aku menemukan sendiri ada anak yang tidak mempunyai
cita-cita karena tidak tahu mau jadi apa, tidak tahu pekerjaan Bapak nya
sehari-hari, tidak berani menjadi apa2…
Bahkan bagi yang sudah punya cita-cita pun kita harus
merangsang mereka untuk selalu positif dan memotivasi mereka agar tetap belajar
di sekolah, bukan di jalan.
Kenapa harus kita??? Apa yang kita dapatkan???
Guys, hidup mereka sudah terjebak dengan rutinitas lingkungan yang sangat tidak sehat, rumah, sekolah, lingkungan bermain. Bukan rahasia lagi, saat ini mayoritas lingkungan mereka adalah bukan tempat yang baik bagi pertumbuhan mereka, rumah yang "keras", minim kasih sayang, orangtua yang fokus hanya pada materi, kesemrawutan jalanan, orang jahat yang bisa muncul dimana saja, manajemen pendidikan dan sekolah yang carut marut, guru dengan pengetahuan materi seadanya (baik psikologi pendidikan maupun ilmu pelajaran) atau yang masih berkutat dengan masalah honorer sehingga kurang makasimal dalam mengajar, serta berbagai berita dan tayangan negatif dihadapan anak-anak Indonesia.
Kita memang tidak akan mendapatkan upah yang setimpal, atau ucapan terimakasih yang bertubi-tubi, hanya rasa bangga karena telah berperan dalam menuntaskan janji kemerdekaan yakni mencerdaskan kehidupan bangsa yang akan kita dapatkan dari kegiatan didalam kelas ini. Senyum, tawa, dan tingkah laku polos anak-anak SD aku kira cukup mengganti keringat yang bercucuran.
Guys, hidup mereka sudah terjebak dengan rutinitas lingkungan yang sangat tidak sehat, rumah, sekolah, lingkungan bermain. Bukan rahasia lagi, saat ini mayoritas lingkungan mereka adalah bukan tempat yang baik bagi pertumbuhan mereka, rumah yang "keras", minim kasih sayang, orangtua yang fokus hanya pada materi, kesemrawutan jalanan, orang jahat yang bisa muncul dimana saja, manajemen pendidikan dan sekolah yang carut marut, guru dengan pengetahuan materi seadanya (baik psikologi pendidikan maupun ilmu pelajaran) atau yang masih berkutat dengan masalah honorer sehingga kurang makasimal dalam mengajar, serta berbagai berita dan tayangan negatif dihadapan anak-anak Indonesia.
Kita memang tidak akan mendapatkan upah yang setimpal, atau ucapan terimakasih yang bertubi-tubi, hanya rasa bangga karena telah berperan dalam menuntaskan janji kemerdekaan yakni mencerdaskan kehidupan bangsa yang akan kita dapatkan dari kegiatan didalam kelas ini. Senyum, tawa, dan tingkah laku polos anak-anak SD aku kira cukup mengganti keringat yang bercucuran.
So, bersama tulisan ini, aku mengajak rekan-rekan
semua menyisihkan
waktu 1 hari untuk berada di ruang kelas, berbagi inspirasi dengan anak-anak
Indonesia. Jangan takut, jangan bingung soal materi, soal profesi, yukkk kita
ngobrol bareng karena banyak inspirasi yang bisa kita sampaikan kepada
mereka, banyak cara dan metode pengajaran yang bisa dilakukan…..Mari kita bangun mimpi Anak Indonesia!
Berikut beberapa foto di lokasi Kelas Inspirasi chapter Bekasi, kebetulan aku mendapat tugas di SDN Aren Jaya VIII Bekasi Timur, check it out…….. J
(mengutip Surat Pak Anies Baswedan)
"Kita telah mendapatkan kesempatan untuk berprofesi yang baik dan hidup lebih sejahtera. Hadirnya kaum profesional adalah salah satu bukti nyata bahwa pendidikan adalah pembuka pintu kesempatan: pendidikan adalah eskalator sosial ekonomi. Di kelas itu Anda akan menyaksikan mata berbinar, senyum lebar, dan wajah ceria anak-anak itu. Mereka adalah wajah masa depan bangsa ini. Di ruang kelas itu Anda mulai mencicipi suasana Indonesia di masa depan. Potret masa depan Indonesia ada di ruang-ruang kelas.
Di ruang kelas itu, anak-anak akan melihat Anda dengan penuh semangat. Guru seharinya adalah orang baru. Izinkan mereka mengingat Anda, mungkin mereka pulang ke rumah, menyongsong orang tuanya sambil bertutur betapa inginnya dia bisa seperti guru-guru di Kelas Inspirasi, seperti Anda.
Secara fisik kehadiran Anda cuma sehari, tapi bekasnya bisa langgeng. Ya, cerita Anda, pengetahuan, inspirasi, semangat dan pencerahan dari Anda bisa hadir secara amat permanen dalam hati dan mimpi mereka.
Anda memang diharuskan mengambil cuti pada hari itu tapi kami tidak mengajak Anda untuk berkorban, kami menawarkan kepada Anda kehormatan untuk mewakili kita semua hadir di kelas-kelas membangkitkan mimpi."
Rabu, 28 Agustus 2013
paragraf singkat perjalanan Indonesiaku
Aku lahir di sebuah Kabupaten bernama Bojonegoro di Provinsi Jawa Timur, dimuat di tv nasional dengan berita luapan sungai bengawan Solo.
Umur 3 tahun aku ikut, lebih tepatnya aku dan ibuku mengikuti bapakku yang berdinas di Papua (Irian Jaya dulu sebutannya). Kota pertama yang kami tempati adalah Biak.
Umurku 4 tahun, kami pindah ke kota Sorong, andaikan dulu aku tahu bahwa Raja Ampat merupakan wisata tujuan orang2 saat ini...tinggal nyebrang pake kapal boat...heuuu...
2 tahun aku di Sorong, mengeyam pendidikan TK disana, harusnya aku ikut syuting film2 anak Papua yach...
Umurku 6 tahun kami pindah ke dan tinggal di Bandar Lampung, Provinsi Lampung, Pulau Sumatera, sampai aku berusia 15 tahun...its a long time and a lot of story...hehe
Saat kami di Lampung, Bapak pernah juga ditugaskan ke Medan, suatu liburan kami pernah diajak Bapak jalan-jalan dan makan-makan di Medan ;-)
Aku melanjutkan studi ku di SMA Pangudi Luhur van Lith, Muntilan, sebuah kecamatan di kaki Gunung Merapi, kota kecil di antara Semarang dan Jogja. Saat itu, Ibu dan adikku tinggal di Jogja, sedangkan Bapakku awalnya berdinas dan tinggal di Surabaya, namun kemudian pindah ke Bandung.
Perjalanan aku lanjutkan kearah barat, aku kuliah di Bandung (bandung coret lebih tepatnya), puji Tuhan hanya 4 tahun...haha
Usiaku ketika lulus kuliah 22 tahun, perusahaan pertama yang melamarku adalah Astra Motor, job trainingku di Cilacap, the HOT city that i ever live....sumukkk'e poooolll...setelah itu Blora, sebagai lanjutan masa training. Cabang pertama aku ditugaskan yaitu Kutoarjo, sebuah kecamatan di kabupaten Purworejo, provinsi Jawa Tengah. Cabang kedua yaitu Sungai Lilin, sebuah kecamatan di kabupaten Musi Banyu Asin, provinsi Sumatera Selatan, pernah lihat di peta? hehehe
Masih di Sumatera Selatan, aku dipindah tugaskan ke 'kota' Prabumulih, sebuah kotamadya di barat Kota Palembang...Wong Kito Galo!
Sempat juga menjelajahi kota2 disana seperti Palembang (pastinya!), Baturaja, Sekayu, Muara Enim, Lahat, Lubuk Linggau, and the best town in Sumatera Selatan, Pagar Alam... :)
Resign dari Astra Motor, aku pulang ke rumah orangtuaku yang sudah pindah ke dan tinggal di Semarang.
Tak lama aku dilamar PT. Santos Jaya Abadi (KOPI Kapal Api, ABC, Goodday, YA), lagi2 aku kembali ke Bandung...
Tugas dinasku yang pertama di Kota Garut, ohhh myyyy,, this the best city in Priangan... :)
Hampir 90% pasar di Kabupaten Garut pernah aku kunjungi, ya emang kerjaannya gitu sih...haha...dari Kadungora sampai Malangbong, dari Ciawitali sampai Cikajang, dari Bungbulang sampai Pamengpeuk.
Tugas dinasku selanjutnya di Kota Sumedang, kota kecil tapi macetnya ampun-ampunan, terutama jalur Sumedang-Tanjungsari-Jatinangor-Cileunyi....arrrrggghhh!! Sumedang-Bandung bisa 2 jam lebih!
Dilamar oleh Telkomsel membuatku harus resign dari Kapal Api :p
Dan aku menginjakkan kaki di Ibukota Indonesiaku, Jakarta.
sampai saat ini........the journey has still begun.
Umur 3 tahun aku ikut, lebih tepatnya aku dan ibuku mengikuti bapakku yang berdinas di Papua (Irian Jaya dulu sebutannya). Kota pertama yang kami tempati adalah Biak.
Umurku 4 tahun, kami pindah ke kota Sorong, andaikan dulu aku tahu bahwa Raja Ampat merupakan wisata tujuan orang2 saat ini...tinggal nyebrang pake kapal boat...heuuu...
2 tahun aku di Sorong, mengeyam pendidikan TK disana, harusnya aku ikut syuting film2 anak Papua yach...
Umurku 6 tahun kami pindah ke dan tinggal di Bandar Lampung, Provinsi Lampung, Pulau Sumatera, sampai aku berusia 15 tahun...its a long time and a lot of story...hehe
Saat kami di Lampung, Bapak pernah juga ditugaskan ke Medan, suatu liburan kami pernah diajak Bapak jalan-jalan dan makan-makan di Medan ;-)
Aku melanjutkan studi ku di SMA Pangudi Luhur van Lith, Muntilan, sebuah kecamatan di kaki Gunung Merapi, kota kecil di antara Semarang dan Jogja. Saat itu, Ibu dan adikku tinggal di Jogja, sedangkan Bapakku awalnya berdinas dan tinggal di Surabaya, namun kemudian pindah ke Bandung.
Perjalanan aku lanjutkan kearah barat, aku kuliah di Bandung (bandung coret lebih tepatnya), puji Tuhan hanya 4 tahun...haha
Usiaku ketika lulus kuliah 22 tahun, perusahaan pertama yang melamarku adalah Astra Motor, job trainingku di Cilacap, the HOT city that i ever live....sumukkk'e poooolll...setelah itu Blora, sebagai lanjutan masa training. Cabang pertama aku ditugaskan yaitu Kutoarjo, sebuah kecamatan di kabupaten Purworejo, provinsi Jawa Tengah. Cabang kedua yaitu Sungai Lilin, sebuah kecamatan di kabupaten Musi Banyu Asin, provinsi Sumatera Selatan, pernah lihat di peta? hehehe
Masih di Sumatera Selatan, aku dipindah tugaskan ke 'kota' Prabumulih, sebuah kotamadya di barat Kota Palembang...Wong Kito Galo!
Sempat juga menjelajahi kota2 disana seperti Palembang (pastinya!), Baturaja, Sekayu, Muara Enim, Lahat, Lubuk Linggau, and the best town in Sumatera Selatan, Pagar Alam... :)
Resign dari Astra Motor, aku pulang ke rumah orangtuaku yang sudah pindah ke dan tinggal di Semarang.
Tak lama aku dilamar PT. Santos Jaya Abadi (KOPI Kapal Api, ABC, Goodday, YA), lagi2 aku kembali ke Bandung...
Tugas dinasku yang pertama di Kota Garut, ohhh myyyy,, this the best city in Priangan... :)
Hampir 90% pasar di Kabupaten Garut pernah aku kunjungi, ya emang kerjaannya gitu sih...haha...dari Kadungora sampai Malangbong, dari Ciawitali sampai Cikajang, dari Bungbulang sampai Pamengpeuk.
Tugas dinasku selanjutnya di Kota Sumedang, kota kecil tapi macetnya ampun-ampunan, terutama jalur Sumedang-Tanjungsari-Jatinangor-Cileunyi....arrrrggghhh!! Sumedang-Bandung bisa 2 jam lebih!
Dilamar oleh Telkomsel membuatku harus resign dari Kapal Api :p
Dan aku menginjakkan kaki di Ibukota Indonesiaku, Jakarta.
sampai saat ini........the journey has still begun.
Langganan:
Postingan (Atom)